KENDAL, inspiratif.online – Ratusan buruh tani tembakau dan buruh tani cengkeh di Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal, menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun 2025.
Penyaluran dilakukan di Aula Desa Laban, Senin (3/11/2025), dan dihadiri langsung oleh Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari, S.E., M.M.
Dalam kegiatan itu, suasana tampak hangat. Para penerima bantuan menyambut kedatangan Bupati dengan antusias. Dalam sambutannya, Bupati Dyah menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan wujud perhatian pemerintah terhadap para buruh tani yang selama ini menjadi bagian penting dari roda ekonomi daerah.
“Saya tahu pekerjaan Bapak-lbu sekalian tidak mudah. Panas, hujan, dan harga pasar yang sering tidak menentu. Karena itu, bantuan ini semoga menjadi dorongan untuk terus semangat, menabung, dan mengembangkan usaha, agar keluarga semakin mandiri dan sejahtera,” tutur Bupati Kendal.
Ia juga mengingatkan agar bantuan yang diterima bisa dikelola dengan bijak, untuk kebutuhan produktif yang dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga.
Selain itu, Bupati Dyah mengajak seluruh masyarakat agar ikut berperan dalam menekan peredaran rokok ilegal yang berdampak buruk bagi ekonomi dan pendapatan negara.
“Saya percaya, kekuatan Kendal bukan hanya pada hasil buminya, tetapi pada rasa gotong royong warganya. Mari saling jaga, saling dukung, dan saling mengingatkan, ketika kita bersama-sama menjaga kejujuran dan semangat kerja, maka hasil dari setiap tetes keringat kita akan membawa berkah yang jauh lebih besar,” tambahnya.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kendal, Muntoha, menjelaskan bahwa sebanyak 7.036 buruh tani tembakau dan cengkeh di Kendal akan menerima bantuan BLT DBHCHT, dengan nominal masing-masing Rp1.200.000. Untuk wilayah Kecamatan Kangkung sendiri, terdapat 993 penerima yang tersebar di 15 desa.
Sementara itu, Kepala Desa Laban, Adibul Farah, mengapresiasi langkah Pemerintah Kabupaten Kendal yang terus menunjukkan kepedulian kepada masyarakat desa.
“Kami berharap bantuan ini benar-benar memberikan manfaat dan menjadi penyemangat bagi warga kami, terutama yang menggantungkan hidupnya dari pertanian tembakau,” ujar Adibul.
Program BLT DBHCHT ini diharapkan mampu membantu buruh tani dalam memenuhi kebutuhan hidup sekaligus menjadi dorongan agar mereka semakin berdaya dan mandiri secara ekonomi.***

0 Komentar